Pamotan – Rencana guru PAUD yang tegabung dalam wadah Himpaudi Kecamatan Pamotan untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) harus dipersiapkan dengan matang dan mempertimbangkan Protokol Kesehatan yang sangat ketat.
Hal tersebut dikatakan Camat Pamotan M. Mahfudz dalam kegiatan Rapat Kerja Cabang ke-1 (RAKERCAB) Himpaudi Kecamatan Pamotan 2019 – 2023 di Gedung pertemuan PKG Pamotan pada Kamis pagi (27/05).
Dalam kegiatan tersebut Camat Pamotan M. Mahfudz menyampaikan bahwasanya untuk persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada bulan Juli mendatang seorang Pendidik salah satunya harus melaksanakan Vaksinasi terlebih dahulu.
“Dikarenakan sampai saat ini masih rawan penyebaran Covid-19, jadi untuk pelaksanaan Pembelajaran tatap muka harus dipersiapkan dengan baik meliputi sarana prasara penunjang, serta semua Pendidik harus mengikuti vaksin terlebih dahulu.” Terangnya
Ia juga mengingatkan untuk tetap mematuhi prokes serta pelaksanaan PTM harus mendapatkan persetujuan dari wali murid sebelum digelar.
“Tetap mematuhi prokes dengan mematuhi 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi), setelah melaksanakan 5M dilanjutkan dengan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment). Nanti kelas diisi 50% dari kapasitas awal. Imbuhnya
Sementara Korwilbiddikcam Pamotan Juwarno berpesan untuk semua bunda paud tetap fokus pada kepentingan peserta didik, terutama disaat pandemic ini secara ketat diminta menerapkan protocol kesehatan pada saat nanti menerapkan PTM.
“Untuk pelaksanaan PTM mendatang bunda paud dapat lebih memfokuskan pada kepentingan peserta didik dengan tetap menerapkan prokes.” Pungkasnya
Sedangkan Ketua Himpaudi Pamotan Mardiyah berharap Rakercab dapat berjalan dengan lancar sampai selesai. Khusunya program kerja Himpaudi mendapatkan dukungan semua pihak. (Ika/Fan/Anw)